Monday, March 17, 2008

Surat dari Iraq

Sahabatku,

saat malam menjamah

mosnter mengerikan yang tak terbayang mengintai

mencari mangsa tanpa pernah pilih

bersenjata cakar setajam pisau dan mata segarang singa lapar

aku mengigil ketakutan dalam kengerian

nafasku tercekat mengelepar

dalam dekapan malam yang kiat pekat

Sahabatku,

tahukah kamu dunia di mana aku hidup?

dunia yang dipenuhi bau anyir darah

berhiaskan merah saga menyala

desingan peluru dan ledakan bom setiap saat mengelegar

saat bagian tubuh terserak dan terlempar

saat burung nazar berpesta pora bagai setan

Sahabatku,

saat fajar menyingsing

aku takut bukan kepalang

mendengar derap sepatu lars

dentuman roda raksasa tank dan panser

salak senapan yang membahana

Sahabatku,

adakah kau bisa menatap duniaku?

dunia yang penuh darah dan airmata

dunia yang mengerikan tak terperi

di mana kau tak lagi waras berpikir

tentang hidup ataupun masa depan

No comments: